Gubernur Lampung Temui Massa Aksi, Ajak Dialog dan Bagikan Snack

Gubernur Lampung beserta Forkopimda melakukan dialog dengan mahasiswa.

GubernurBANDAR LAMPUNG – Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, didampingi Ketua DPRD, Kapolda Lampung, serta Pangdam XXI/Raden Intan bersama jajaran Pemerintah Provinsi Lampung, turun langsung menemui massa aksi yang menamakan diri Aliansi Lampung Melawan, Senin (1/9/2025).

Dalam kesempatan tersebut, gubernur bersama unsur Forkopimda mengajak massa untuk menyampaikan aspirasi secara damai.

Bacaan Lainnya

“Pemerintah daerah membuka ruang dialog seluas-luasnya. Aspirasi teman-teman mahasiswa dan masyarakat akan kami tampung serta teruskan ke pusat,” kata Rahmat Mirzani Djausal di hadapan peserta aksi.

Aksi yang berlangsung di sekitar kompleks kantor DPRD Lampung itu sempat diwarnai orasi bergantian dari perwakilan aliansi. Namun suasana tetap kondusif setelah rombongan gubernur turun langsung mendengarkan aspirasi.

Selain berdialog, gubernur juga membagikan snack dan air mineral kepada massa aksi. Langkah ini diapresiasi sejumlah peserta sebagai bentuk kedekatan pemerintah dengan rakyatnya.

Ketua DPRD Lampung yang turut hadir juga menegaskan pihak legislatif siap menyalurkan tuntutan yang disuarakan mahasiswa. Sementara itu, Kapolda dan Pangdam XXI/Raden Intan mengimbau massa agar menjaga ketertiban serta tidak terprovokasi tindakan anarkis.

Aksi damai yang digelar Aliansi Lampung Melawan ini menjadi momentum dialog antara masyarakat dan pemerintah, dengan harapan aspirasi dapat tersampaikan tanpa menimbulkan gesekan di lapangan.

Adapun tuntutan yang disampaikan massa aksi antara lain:
1. Pengesahan RUU Perampasan Aset.
2. Transparansi dan evaluasi tunjangan DPRD.
3. Evaluasi dan pemberhentian menteri-menteri bermasalah.
4. Pemecatan kader partai yang terlibat kasus hukum.
5. Desakan agar Kapolri mundur.
6. Efisiensi anggaran di sektor pendidikan dan kesehatan.
7. Kenaikan gaji guru dan tenaga kesehatan.
8. Pembebasan lahan rakyat.
9. Pengukuran ulang lahan SGC.
10. Mendesak Kapolda Lampung dan Kejati segera bertindak terkait polemik SGC.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Post ADS 1