BANDARLAMPUNG – Minimnya ketersediaan tiang listrik masih menjadi keluhan utama masyarakat Kelurahan Kaliawi Persada saat menghadiri giat reses Anggota DPRD Lampung Dapil Bandarlampung Kostiana, Senin (28/2).
“Jangankan Gardu listrik, di daerah kami hanya ada satu tiang listrik bu untuk menopang enam puluhan rumah lebih. Tentunya ini dapat merusak perabotan elektronik kami,” ujar Hendri, salah seorang warga.
Padahal, hal tersebut pernah diusulkan, namun tidak ada tindaklanjut dari pihak PLN. “Kami minta tolong sama Ibu Dewan untuk menindaklanjuti hal ini,” harapnya.
Menanggapi hal ini, Kostiana yang juga merupakan Sekretaris Komisi IV DPRD Lampung siap menindaklanjuti hal tersebut dan meminta kepada warga setempat untuk membuat usulan kembali yang akan ditindaklanjuti ke PLN.
“Kebetulan PLN merupakan mitra kerja kami di Komisi IV, Insya Allah akan kita tindaklanjuti segera,” ujar Kostiana.
Selain keluhan tiang listrik, masyarakat Kaliawi Persada juga curhat soal drainase di Gang Darma Bhakti, Talud di RT 04, bantuan sumur bor dan mushola.
Menanggapi aspirasi-aspirasi dari konstituennya tersebut, Bendahara DPD PDI Perjuangan Lampung ini siap menampung semua keluhan dan akan dimasukkan dalam E-pokir untuk ditindaklanjuti dalam program kerja mendatang.
“Masalah sumur bor, Insha Allah bisa saya bantu pada APBD Perubahan mendatang. Saya juga baru memberikan bantuan sumur bor dan baru selesai di Kelurahan Jagabaya II. Warga gotong royong di sana dan hasil pengerjaannya maksimal,” jelasnya.
“Do’akan kami selalu amanah dalam menjalankan tugas, agar semua aspirasi bisa terakomodir,” pungkasnya.