RITME – Ditunjuknya Kuntadi sebagai kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung. Disambut respon postif oleh Ketua umum DPP Pergerakan Masyarakat Analisis Kebijakan (Pematank), Suadi Romli.
Direktur Penyidikan pada Jampidsus Kejagung RI sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Lampung. Dan mantan Kajati Tuban Armen Wijaya sebagai Aspidsus Kejati Lampung. Diharapkan dapat menyelsaikan semua dugaan kasus yang mandek di Kejati Lampung.
Suadi Romli menyebutkan pergantian Kajati dan Aspidsus ini merupakan angin segar bagi pemberantasan tidak pidana korupsi di Lampung. Dan semua dugaan kasus korupsi yang telah dilaporkan dapat terselesaikan.
“Kita semua tahu Jampidsus kejagung tidak main-main terhadap tindak pidana korupsi. Untuk itu kami sangat mengharapkan, Lampung ini bisa dijadikan percontohan penyelsaian tindak pidana korupsi yang sudah ditangani oleh Lembaga ini,” kata dia, senin (12/8/2024).
Bedasarkan catatan LSM Permatank, kasus dugaan tidak pidana korupsi di kejati yang masih belum ada progres lanjutan, seperti KONI, PAM Wayrilau, kasus dugaan korupsi di Sekretariat DPRD Kabupaten Lampung Utara dan Tanggamus. Dan yang terbaru adalaah pembangunan RSPTN Unila.
“Sampai saat ini, Kasus-kasus tersebut belum ada proses lanjutan. Sehingga diharapkan dengan masuknya Kejati dan Aspidsus yang baru ini dapat segera memperoses ke tahap selanjutnya,” kata dia.
Selain Kajati Lampung, dan Aspidsus. Asisten Perdata dan Tata Usaha (Asdatun) dan empat Kajari dilingkungan Kejati Lampung juga turut diganti dan dirotasi. Hal ini sesuai Surat Keputusan Jaksa Agung RI Nomor : KEP-IV-11653/C/8/2024 tanggal 9 Agustus 2024. SK ini ditandatangani Jaksa Agung Muda Pembinaan, Dr. Bambang Sugeng Rukmono.
Adapun pejabat yang diganti adalah Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Lampung, M. Amin, yang kini mendapat amanah sebagai Kajari Tangerang. Penggantinya adalah Armen Wijaya, yang sebelumnya menjabat Kajari Tuban.
Kemudian Asisten Perdata dan Tata Usaha (Asdatun) Kejati Lampung, Dwi Indrayati, yang kini mendapat jabatan baru sebagai salahsatu Kabag pada Sesjamwas Kejagung RI. Penggantinya adalah Kajari Tanggamus, Nurmajani, Sementara Kajari Tanggamus kini diisi oleh Adi Fakhruddin yang sebelumnya menjabat sebagai Kajari Tapin.
Selanjutnya ada Kajari Waykanan Afriliana Purba, yang dirotasi sebagai Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati Sumatra Barat. Dia digantikan Dodi Andahar Jaya Sinaga, yang sebelumnya menjabat Kajari Wakatobi.
Lalu ada Kajari Tulang Bawang, Devi Freldy Muskitta, yang kini mendapat jabatan baru sebagai Kajari Lebak. Penggantinya adalah, Dennie Sagita, mantan Koordinator Kejati Banten.
Terus ada Kajari Lampung Utara, M. Farid Rumdana, yang kini menjadi Aspidum Kejati Sulawesi Utara. Dia digantikan Hendra Syarbaini, mantan Kajari Kepulauan Selayar.(*)
