LAMPUNG SELATAN – Keluhan warga masyarakat dan pengguna jalan milik Provinsi yang kotor dan licin akibat lalu lalang armada pengangkut material langsung direspon oleh PT. Rajabasa Kedaton Makmur (RKM).
Menurut Musa Humas, PT. RKM langsung action melakukan pembersihan badan jalan dari materian tanah dan batu yang terjatuh ke badan jalan.
“Hari ini pembersihan badan jalan dari material tanah dan batu kami lakukan disepanjang jalan dari Desa Batu Balak sampai Way Muli Timur, mengingat bahaya kendaraan rawan tergelicir ketika warga sebagai pengguna jalan melintas. Ini kami lakukan karena adanya keluhan masyarakat,” ungkapnya
Dikatakannya PT. RKM akan terus berkomitmen untuk secara kontinyu untuk melaksanakan pembersihan jalan yang di lalui armada material.
Hal ini menjadi bukti bahwa PT. RKM penduli dengan aspirasi dan keluhan masyarakat melalui aksi nyata yang bermanfaat dan berkelanjutan.
Lebih jauh, apabila dikemudian hari terdapat keluhan dari masyarakat ataupun pengguna jalan yang merupakan dampak dari kegiatan PT. RKM agar dapat menemui dirinya di lokasi pekerjaan.
“Saya selaku humas siap bertanggung jawab apabila ada masyarakat pengguna jalan merasa dirugikan oleh kegiatan ini,” Tegas Musa
Ditempat yang sama, Kemal Kepala Tehnik Tambang menyampaikan bahwa mulai hari ini PT. RKM mulai menyiapkan pekerja untuk membarsihkan badan jalan dari tanah yang jatuh dari armada yang lewat.
“Untuk setiap harinya kita kerahkan pekerja untuk melakukan pengerukan, selanjutnya kita melihat situasi dan kondisi badan jalan, jika tanah sudah tebal dan layak untuk dibersihkan, akan kita kerahkan kembali,”
“Artinya ini belum bisa pasti apabila kedepannya diperlukan setiap hari untuk stand bay membersihkan badan jalan itu akan kita lakukan,” Ucapnya
Sementara, jika terkait badan jalan yang amblas dan berlubang yang diakibatkan lalu lalang armada kendaraan bermuatan material kita lakukan perbaikan yang sifatnya sementara.
“Karena kita dituntut pekerjaan untuk menyelesaikan progres oleh karena itu untuk sementara kita tutup dengan sabes,” Tambahnya.
Kemal mewakili PT. RKM meminta maaf kepada masyarakat sekaligus pengguna jalan apabila selama pekerjaan ini berjalan membuat kurang nyaman, menimbulkan debu dan merusak akses jalan, tetapi perlu kita sadari bersama kegiatan ini untuk kepentingan dan kebaikan kita bersama agar kejadian pada tahun 2018 lalu tidak terulang kembali.
“Jadi niat pemerintah ini baik, oleh karena itu sangat dibutuhkan dukungan, suport serta kesabaran masyarakat. Selain itu apabila ada masyarakat pengguna jalan yang terkena musibah terjatuh karena badan jalan licin, silahkan datang ke kantor di lokasi PT. RKM kami siap membantu dan bertanggung jawab,” tutupnya. (*/WANDI)
